Sabtu, 26 Januari 2013

Masjid Demak


Demak merupakan sebuah kota yang identik dengan wisata religi nya. Hal ini didasari karena di Demak terlahir seorang wali, yaitu Sunan Demak. Lokasi kota Demak sangat strategis, jika kita dari Semarang akan menempuh waktu sekitar satu jam. Ada yang unik di perjalanan dari Semarang menuju Demak, yaitu di tengah-tengah jalan terdapat symbol-simbol atau tulisan Asmaul Husna, yang mana menambah kental nilai-nilai agama di kota Demak tersebut.
Salah satu icon kota Demak adalah Masjid Demak. Masjid yang didirikan pada tahun 1466 oleh Sunan Demak ini berbentuk kharismatik dan penuh filosofis.  Salah satu filosofisnya adalah bentuk atap masjid yang berbentuk piramida tiga tingkat, hal ini mengartikan bahwa dalam menjalankan agama bersumber pada Iman, Islam, dan Ihsan. Di pintu tengah masjid ini terdapat pintu unik yang dianamakan dengan Pintu Bledeg yang bergambarkan dua naga, dan konon diceritakan naga tersebut pernah di tangkap oleh Ki Ageng Sela, putra Bondan Kejawan. 
Masjid Agung Demak
Selain itu peninggalan sejarah dari masjid Demak yang paling terkenal selain sunan itu sendiri adalah Menara masjid Demak. Masjid demak itu sendiri terbuat dari konstruksi 4x4 baja dengan tinggi 22m. Biaya proyekmenara  ini menghabiskan dana Kas Masjid, dan infaq umat islam sebesar 10.000 gulden.

Menara Masjid

Pada tahun 1983-1986 Masjid demak mengalami pemugaran oleh Pemerintah RI dan Organisasi Konferensi Islam. Professor Doktor Ekmeleddin Ihsanoglu teknokrat OKI, menilai masjid agung Demak merupakan satu diantara bangunan Islam yang penting di Asia Tenggara dan dunia Islam pada umumnya.
Situs arkeologi Masjid Agung Demak, terdapat makam Raja Kasultanan Bintoro dan para wali. Sehingga mempunyai dua fungsi yaitu sebagai tempat ibadah dan tempat ziarah.
Kolam Wudlu Bersejarah Wali
Setiap tahunnya pengunjung masjid Demak mencapai 600.000 pengunjung. Bagi anda yang berwisata ke Jawa Tengah, sangat direkomendasikan untuk mengunjungi masjide Demak. Karena arsitekturnya yang penuh filosofi, juga melestarikan budaya Indonesia.